Sabtu, 06 September 2014

Uji Sitotoksisitas Ekstrak Kulit Batang Bakau Besar (Rhizopora mucronata) Terhadap Stem Sel Mesenkimal

Skripsi untuk Sarjana Kedokteran Gigi 2013-2014

ABSTRAK
Latar belakang: Ekstrak kulit batang Rhizopora mucronata memiliki sifat antibakteri yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri mixed periodontopathogen. Bakteri mixed periodontopathogen memiliki peranan sebagai penyebab kerusakan jaringan periodontal. Akumulasi bakteri mixed periodontopathogen dapat dicegah menggunakan obat kumur yang mengandung efek antibakteri. Namun, belum diketahui sifat toksik Rhizopora mucronata terhadap sel normal sehingga perlu diuji sitotoksisnya. Pengujian sitotoksisitas tingkat awal ini menggunakan stem sel mesenkim. Tujuan: Untuk membuktikan sitotoksisitas ekstrak kulit batang Rhizopora mucronata terhadap stem sel mesenkimal. Bahan dan metode: Penelitian ini dilakukan menggunakan rancangan post test only control group design. Stem sel mesenkim dalam 96 sumuran dibagi menjadi kelompok kontrol sel (n=6), kontrol media (n=6), dan perlakuan (n=6). Kelompok perlakuan diberi berbagai dosis ekstrak kulit batang Rhizopora mucronata dengan konsentrasi 5 mg/ml, 10 mg/ml, 20 mg/ml, 40 mg/ml, dan 80 mg/ml. Stem sel tersebut diinkubasi 24 jam sebelum dan sesudah perlakuan. Setelah diberi MTT, optical density dibaca dengan ELISA reader dan dihitung persentase viabilitasnya. Data kematian sel tersebut dianalisa dengan uji statistik One way ANOVA dan LSD. Hasil: Data menunjukkan bahwa kematian sel menurun pada semua kelompok perlakuan. Kematian sel tertinggi dimulai pada kelompok perlakuan dengan konsentrasi 80 mg/ml (69.14%), konsentrasi 40 mg/ml (66.31%), konsentrasi 20 mg/ml (61.204%), konsentrasi 10 mg/ml (44.4%), dan kematian sel terendah yaitu konsentrasi 5 mg/ml (31.75%). Kesimpulan: Ekstrak kulit batang Rhizopora mucronata terbukti tidak toksik pada konsentrasi 5 mg/ml dan 10 mg/ml dan terbukti toksik pada konsentrasi 20 mg/ml, 40 mg/ml, dan 80 mg/ml.

Kata kunci: Rhizopora mucronata, stem sel mesenkimal, sitotoksisitas

Tidak ada komentar: