Bahan kimia yang berasal dari
komposit dapat membahayakan pulpa jika ada komponen yang dikeluarkan atau
berdifusi dari bahan dan selanjutnya mencapai pulpa. Komposit yang
berpolimerisasi dengan tepat, relatif dapat diterima jaringan karena
menunjukkan kelarutan minimal dan unsur tidak bereaksi terlepaskan dalam jumlah
kecil atau sedikit. Dari sudut pandang toksikologis, jumlah ini terlalu
kecil untuk menyebabkan toksik. Namun, dari sudut pandang imunologis, pada
keadaan yang amat jarang terjadi, pasien dan tenaga kedokteran gigi dapat
mengalami reaksi alergi terhadap bahan ini.
Bahan komposit yang tidak mengeras
pada dasar suatu kavitas dapat bertindak sebagai penampung dari komponen yang
tidak larut yang dapat menimbulkan peradangan pulpa jangka panjang. Situasi ini
merupakan bahan pertimbangan untuk bahan yang diaktifkan dengan sinar. Bila
klinisi, mencoba mengeraskan lapisan resin yang terlalu tebal atau bila waktu
pemaparan sinar tidak tepat, bahan yang tidak mengeras atau buruk pengerasannya
dapat melepaskan sebagian komponen yang bersebelahan dengan pulpa.
(Anusavice,
2004)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar